Sabtu, 10 Desember 2011

Capital Asset Pricing Model


Merupakan salah satu model penilaian harga saham dengan menerangkan faktor-faktor utama harga saham jangka pendek. Model ini menghasilkan metode untuk perhitungan tingkat pengembalian sekuritas finansial dengan lebih dulu mengetahui dan mengukur faktor risiko dalam portofolio yang dipegang. Tingkat pengembalian yang diharapkan dari investasi tertentu mempunyai dua komponen:
  1. Tingkat presentase pengembalian bebas risiko yang didapat misalnya, dari sekuritas keuangan kualitas tinggi dari pemerintah;
  2. tingkat risiko pengembalian dari suatu investasi.

Risiko dapat dibagi menjadi risiko pasar atau tak terdiversikasi dan risiko spesifik atau risiko terdiversifikasi. Hubungan antara risiko dan dan tingkat pengembalian terlihat pada gambar dibawah ini.


Tingkat pengembalian total dari investasi adalah Orm , tetapi risiko hanya memotong sekuritas yang tidak berkualitas (non gilt-edget securifies) yang menjadi alasan mengapa garis pasar modal (capital market line) berpotongan dengan sumbu vertical pada rt.. Garis pasar modal ini menunjukkan bahwa proporsi langsung dengan β (beta), dikenal sebagai koefisien beta (beta coefficient). Pada titik M dalam gambar terlihat korelasi yang sempurna antara gerakan pada pasar secara umum, sebagaimana ditunjukkan dengan titik M. Jika tidak ada risiko seperti terdapat pada Treasury Bill (bentuk obligasi pemerintah) maka β = 0. β adalah ukuran risiko pasar sebab mendiversifikasikan risiko tertentu sehingga mendekati nol dengan memegang berbagai portofolio (campuran) saham. Koefisien beta dari sebuah sekuritas dapat diperkirakan berdasarkan informasi yang tersebdia. (Refensi baca Efficent market hypothesis, portofolio theory. (Berbagai sumber ... )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar